Keberadaan KUA (Kantor urusan Agama) merupakan bagian dari institusi pemerintah daerah yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sebagai ujung tombak pelaksanaan tugas umum pemerintahan, khususnya di bidang urusan agama Islam, KUA telah berusaha seoptimal mungkin dengan kemampuan dan fasilitas yang ada untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Namun demikian upaya untuk mempublikasikan peran, fungsi dan tugas KUA harus selalu diupayakan. Realita dilapangan menunjukkan masih ada sebagian masyarakat yang belum memahami sepenuhnya tugas dan fungsi KUA. Akibatnya tidak heran, ada kesan bahwa tugas KUA hanya tukang baca do’a dan menikahkan saja.
Lomba KUA teladan merupakan momen untuk meningkatkan serta memperbaiki kinerja dan pelayanan KUA kepada masyarakat. Selain mempunyai tugas pokok seperti pencatatan nikah, KUA juga mempunyai tanggungjawab lain. Seperti BP4, gerakan keluarga sakinah, zakat dan wakaf, kemasjidan, pembinaan pangan halal, kemitraan umat, ibadah sosial, juga kegiatan lintas sektoral. Diharapkan dengan slogan KUA citra baru yang bersih dan melayani betul-betul menjadi dambaan dan mampu menyentuh ke semua lapisan masyarakat.
Adalah KUA Argomulyo Kota Salatiga yang pada tahun 2016 ini terpilih menjadi duta KUA kota salatiga untuk maju bersaing dengan 36 KUA se jawatengah, dimana sebelumnya pada tahun 2015 lalu KUA Tingkir telah mewakili Kota Salatiga. Meskipun hanya menyabet Juara Harapan III se Jawa Tengah namun setidaknya menunjukkan bahwa duta KUA dari salatiga mampu bersaing dengan KUA-KUA lain se Jawa Tengah.
Dengan terpilihnya KUA Argomulyo yang dipimpin oleh H. Muhammad Syukri, S. Ag, MH menjadi duta Lomba KUA teladan tingkat provinsi pada tahun 2016 ini diharapkan mampu mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi sebelumnya, hal itulah yang menjadi harapan dari Kepala Kankemenag, Kasi Bimas Islam serta para pegawai dan kepala KUA se kota Salatiga. Lomba KUA Teladan Tingkat Provinsi Jateng yang dilaksanakan pada tanggal 27 sampai dengan 30 April 2016 tersebut akan menyaring 6 KUA diantara 36 KUA se jawatengah. Enam (6) besar KUA yang terpilih kemudian akan dilakukan visitasi oleh Panitia ke lapangan guna menentukan juara I sampai dengan juara VI.
Ada beberapa aspek penilaian lomba KUA tingkat Provinsi tersebut, diantaranya: yaitu aspek pelayanan kepada masyarakat, administrasi dan penggunaan layanan dengan menggunakan program teknologi Informasi (SIMKAH), serta kemapuan kepala KUA di bidang manajerial dan kepemimpinan serta keteladanan. Termasuk di dalamnya lima (5) budaya kerja Kementerian agama juga menjadi pokok penilian.
Selamat kepada KUA Argomulyo yang telah menjadi duta KUA se Kota Salatiga, semoga bisa menjadi teladan bagi KUA lain. (# Talmisani)