Salatiga – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Salatiga memantapkan program pencanangan Kemenag RI membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani ( WBBM). Hal ini diwujudkan dengan menggelar Rapat Koordinasi ( Rakor) untuk mengevaluasi pelaksanaan Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) di Aula Kantor Kemenag Kota Salatiga, Jum’at, (27/11)
Rakor Tim Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) dihadiri Tim PMPZI sebanyak 30 orang.
Dalam arahannya Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, H. M. Sholeh Mubin selaku Ketua Tim PMPZI Kemenag Kota Salatiga mengatakan selain mengevaluasi program PMPZI, kegiatan ini juga akan menetapkan satuan kerja yang akan dijadikan sebagai calon pilot project satuan kerja WBK dan WBBM pada tahun 2020.
“Program ZI yang telah dicanangkan Kemenag RI kembali dimantapkan di satuan kerja masing – masing . Karena upaya pembangunan ZI WBK/WBBM merupakan langkah awal dalam mewujudkan visi dan misi Kemenag dan mendorong tercapainya tujuan pembangunan nasional, yang akhirnya dapat mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” kata Sholeh Mubin.
Ditambahkan oleh Sholeh Mubin Kantor Kemenerian Agama Kota Salatiga telah menyiapkan diri dengan mempersiapkan data dan dokumen – dokumen pendukung sebagai bukti (evidence) dalam PMPZI ini.
“ Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas mencakup penilaian terhadap dua komponen yaitu Pengungkit dan Hasil. Pengungkit adalah seluruh upaya yang dilakukan Kementerian Agama dalam menjalankan fungsinya, sedangkan Hasil adalah kinerja yang diperoleh dari komponen pengungkit, “ tambahnya.
Dia akhir pengarahannya Sholeh Mubin meminta kepada Tim Kerja ZI untuk segera menuntaskan Penialian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) mengingat batas waktu sampai akhir bulan Desember tahun ini serta hasil implementasi ZI adalah terwujudnya pemerintahan yang bersih dan bebas KKN serta terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat. (Khusnul/Fitri)