Hakekat Puasa

Salatiga-Mengawali kegiatan tarawih silaturrahim (tarhim) tingkat kota Salatiga Panitia Amalan Romadlon Kota Salatiga menyelenggarakan kegiatan tersebut di Rumah Dinas Wakil Walikota Salatiga senin malam (21/05/2018).

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Walikota Salatiga, Yulianto, Wakil walikota, Muh. Harris,  Kapolres Salatiga (Himmy),  Kepala Kankemenag kota Salatiga, H. Fahrudin,  komandan Kodim 0714, Ketua Pengadilan Negeri Salatiga dan pejabat forkompinda Salatiga lainnya serta masyarakat sekitarnya.

Dalam sambutannya, Muh. Harris selaku tuan rumah menyampaikan terimakasih kepada semua hadirin dan minta maaf apabila ada kekurangan dalam menyambut dan menghormati jamaah seluruhnya.

Sedangkan Kepala Kankemenag Kota Salatiga, Fahrudin,  selaku penceramah menjelaskan tentang hakikat puasa. Puasa terbagi menjadi tiga tingkatan. Pertama, puasa 'am, yakni puasa untuk orang awam, sekedar untuk memenuhi kewajiban dengan mencegah yang membatalkan, makan dan minum. Kedua,  puasa khushus, yakni puasa dengan mengekang segala hawanafsu dan lainnya yang membatalkan. Dan yang terakhir, yakni puasa khowashul khowas, puasanya para nabi dan rosul,  yakni dengan mengekang hawanafsu,  dan segala perasaan bathiniyah atau kejiwaan yang dapat mengurangi pahala puasa. Jadi mari kita periksa di tingkatan manakah kualitas puasa kita masing masing, pertama, kedua atau ketiga.

Ketua panitia Amalan Romadlon kota Dalatiga, Nurcholis yg juga sebagai kasi bimas Islam menerangkan bahwa kegiatan tarhim ini akan berlangsung 15 kali putaran. (eko w/ editor : nurch/monic)