Tausiyah singkat dari K.H. Agus Ahmad Suaidi seakan merefreshmen kembali ingatan dan pemahaman jamaah sholat tarawih – witir terhadap ajaran Islam yang menda'wahkan konsep rohmatan lil alamiin. Beliau mengingatkan bahwa rahmatan lil alamin tidak berarti serba membolehkan segala sesuatu tanpa memperhatikan konsep ajaran Islam yang lain seperti amar ma'ruf nahi munkar. Bahkan rohmatan lil alamin bisa dimaknai sebagai jinayat (hukuman), nasihat dan lain sebagainya yg dapat bermakna mencegah dari perbuatan yg munkar.
Demikianlah uraian tausiyah dari pembicara pada tarhim tk. Kota salatiga tersebut pada hari Senin, 6 juli 2015 bertempat di Gedung Pertemuan kec. Tingkir Salatiga. Adapun yg bertindak sebagai imam adalah Murtadlo, SAg. Dan sebagai qori' sekaligus bilal adalah Husnul Qirom, SAg.
Bersamaan dg kegiatan tarhim tersebut juga dilaksanakan pemberian santunan kpd para dzuafa di lingkungan masyarakat Tingkir yg diberikan langsung oleh wawali kota Salatiga , H. Muh Haris, S.Sos dan pejabat pemkot yg lain, kepala kejaksaan , ketua Pengadilan Negeri serta oleh Kepala Kankemenag kota Salatiga. Di samping itu diadakan pula pelayanan donor darah dari para jama'ah.
Camat Tingkir, Nunuk Dartini mengatakan dalam sambutannya bahwa kegiatan tarhim tersebut terselenggara atas prakarsa dan kerjasama yg baik antara kecamatan, Polsek, Danramil, KUA, Puskesmas dan pihak lain yg tidak dapat disebutkan satu persatu. Tarhim kali ini dihadiri oleh kurang lebih 300 sampai 400an jama'ah.