Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga. H. Fahrudin menghadiri Festival Pengawasan Lintas Iman pagi tadi (07/08/2018) di kampung Percik Kota Salatiga.
Kegiatan yang berslogan Pemilu tentrem rakyat ayem slogan dari percik tersebut dibuka pada jam 09.00 wib oleh Rahmat Barja selaku ketua Banwaslu Indonesia dalam festival pengawasan lintas iman dengan tujuan agar pemilu tidak rusuh dan tentram tanpa ada politik uang dan sara.
Wakil Walikota Salatiga H. Moh Haris dalam sambutannya menyampaikan meski Salatiga adalah kota kecil tapi terpilih sebagai kota tertoleran di Indonesia, memilih kota sbg terompet dan gaungnya terdengar ke seluruh Indonesia untuk kegiatan pesta demokrasi. Untuk bersama-sama mengurangi konflik keagamaan dalam pesta demokrasi.
Kepala kampung percik yang diwakili oleh Setyo Handoyo juga menyampaikan ucapan terimaksih atas kedatangan di kampung percik dengan kemajemukan agama dalam berpolitik.
Rangkaian kegiatan kegiatan lintas iman Banwaslu berakhir lancar aman dan damai ditutup dengan Laporan panitia dari banwaslu oleh faisal, dia menyampaikan bahwa beberapa bulan lagi akan mengadakan pesta demokrasi. Banwaslu membuat kumpulan renungan dan ceramah untuk masing-masing agama sebagai bahan komunikasi umat beragama di masing-masing daerah yang dapat didownload di web banwaslu.(Mnc/Dwisur)