Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kota Salatiga Tahun 2022

Salatiga — Bimbingan manasik haji tingkat kota Salatiga, kali ini digelar di pontren Agro Nur El Falah pada 27-28 Mei 2022 dengan dihadiri kurang lebih 90 jemaah haji yang tergabung di Kloter 37 SOC yang terdiri dari 88 jemaah lunas, mutasi masuk 1 orang dan Petugas Haji Daerah ( PHD). Sebelum masa pemberangkatan yang dijadwalkan pada 28 Juni mendatang, Jemaah Haji Kota Salatiga mendapatkan materi manasik yang menghadirkan narasumber Kepala Kemenag Kota Salatiga Taufiqur Rahman dan Kasi PHU Muhammad Miftah pada manasik putaran pertama. Sedangkan pada hari berikutnya, materi masih dilanjutkan oleh Taufiq dengan tema yang berbeda. Tidak ketinggalan, materi kesehatan juga disampaikan kepada jemaah dengan menghadirkan dr Tasfiyah Sri Priharti dari Dinas Kesehatan Kota Salatiga.

Melalui kegiatan bimbingan manasik ini, para jemaah diharapkan memiliki bekal ilmu yang cukup untuk nantinya melaksanakan ibadah di Tanah Suci, di samping ilmu manasik yang didapatkan dari kelompok bimbingan ibadah haji. 

Dengan materi kebijakan penyelenggaraan ibadah haji baik dari pemerintah Indonesia maupun dari pemerintah Arab Saudi, disampaikan secara gamblang oleh narasumber. Antusiasme peserta bimsik pun terlihat ketika mendengarkan penjelasan tentang Alur Perjalanan Haji dan Kebijakan Pelayanan  Kesehatan Haji. Banyak pertanyaan yang diajukan ke narsum sehingga kegiatan terlihat semakin hidup.

Berakhirnya kegiatan manasik tingkat kota pada hari kedua, menandai kegiatan manasik berikutnya di tingkat kecamatan yang melibatkan Kepala KUA Kecamatan se- Kota Salatiga selama 4 kali kegiatan. Berlangsung pada 29 – 31 Mei 2022 di Aula Kecamatan Tingkir dengan materi seputar bimbingan  ibadah haji dan teknis pelayanan kesehatan haji yang juga menghadirkan narsum yang berkompeten.

Rangkaian kegiatan bimsik tingkat kota dan kecamatan akan diakhiri dengan kegiatan praktik manasik haji dan umrah di Pontren Agro Nur El Falah pada Rabu (1/6) dengan menghadirkan narasumber H.Muhammad Soleh Mubin dan H.Sirojudin dengan materi praktek ibadah. (Humas/CC)