Salatiga — Ada 4 pilar imunitas agar kondisi tubuh kita tetap sehat dan bugar, yakni menutrisi tubuh dengan asupan yang baik, aktivitas fisik dengan bekerja secara fisik dan olah raga yang teratur, mengatur pola istirahat dan tidur dengan baik, hidup dengan positif dan bahagia. Demikian disampaikan dr. Putri Sakti Dwi Permanasari, MGizi, Spgk,AIFO-K sebagai narasumber pada giat webinar Pola hidup sehat melalui gizi optimal sebagai investasi jangka panjang yang diselenggarakan Pengurus DWP Kemenag RI.
Kegiatan dilaksanakan secara daring, Selasa, 22 Februari 2022 diikuti Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama (Kemenag) RI se Indonesia. Juga diikuti Ketua DWP Kemenag kota Salatiga, Ny. Hj. Qiqi Taqiyah Taufiqur Rahman beserta jajarannya.
“Dengan 4 pilar ini imunitas kita akan terjaga untuk jangka panjang. Gaya hidup sangat berpengaruh. Komposisi seperti kalori berlebih atau berkurang, akan sangat berpengaruh pada diri kita. Kita harus sadar bukan hanya makanan saja, tapi harus dilihat nutrisi yang kita makan,” pesannya.
Sang dokter menambahkan kondisi obesitas pada seseorang akan meningkatkan risiko berbagai radang, akan mudah terpapar infeksi dan orang obesitas penyembuhan penyakit akan lebih lama. Cara mengetahui obesitas bisa dilakukan dengan menngukur lingkar perut yang tidak ideal, karena bisa jadi berat badan ideal tetapi terdiagnosa obesitas sentral.
Sementara untuk penyajian makanan yang sehat bagi keluarga, diperlukan makanan sehat 4J, yakni jenis yang baik, jumlah yang cukup, jadwal mengkonsumsi makanan yang teratur dan jurus memasak yang memperhitungkan jumlah kalori asupan
Sementara itu Ketua DWP Kemenag RI, Ny. Hj. Farikhah Nizar Ali dalam sambutanya mengapreasi atas partisipasi jajaran DWP baik di pusat dan daerah yang telah mengikuti kegiatan dengan baik. Dia menyinggung situasi dan kondisi PPKM yang menuntut sikap sabar karena dengan terpaksa masyarakat harus mengurangi aktivitasnya di luar rumah.
“Terus berinovasi dalam bekerja dan berkhidmat untuk masyarakat. Webinar ini sangat penting sebagai ikhtiar untuk menjaga dan merawat kesehatan tubuh kita, memelihara imunitas dan kebugaran tubuh kita,” ujarnya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada narasumber yang sudah berkenan berbagi ilmu dan pengetahuan kepada kami. Setiap manusia menghendaki kehidupan yang sehat. Oleh karena itu kita harus mengetahui cara hidup sehat termasuk dalam mengkonsumsi makanan setiap hari. Sebaiknya dapat simak dan kita aplikasikan dalam kehidupan di tengah keluarga,” imbuhnya.
Ny. Hj. Farikhah Nizar Ali menjelaskan ada 12 program DWP Nasional yang diupayakan untuk diinternalisasi di seluruh DWP di berbagai daerah sesuai dengan levelnya. Diantara 12 program tersebut antara lain jumat berkah, santunan fakir miskin dan anak yatim, kegiatan pengajian, tes IFA, sosialisasi pembuatan logo DWP, pengembangan bisnis air kemasan, pengembangan kegiatan saya perempuan UMKM, sosialisasi SPAK, beasiswa pendidikan, pendataan RA binaan DWP, webinar dilingkungan masing-masing, membuat rekening untuk kegiatan amal, ekonomi, sosial dan budaya dan rekening kas, dan catatan keuangan.
Selanjutnya Penasehat DWP Kemenag RI, Ny. Hj. Eny Retno Yaqut dalam arahannya mengatakan pola hidup sehat sudah seharusnya kita lakukan, karena dengan tubuh yang sehat kita bisa melaksanakan berbagai aktivitas dengan baik.
“Pola makan, pola aktivitas, pola istirahat semua harus kita pelajari dengan baik. Gizi optimal dapat dilihat dari asupan yang kita makan. Sehingga akhirnya memberikan imunitas yang baik bagi tubuh kita. Tidak boleh kita memandang remeh tentang pemenuhan gizi karena sangat berpengaruh pada kondisi tubuh kita. Dengan webinar ini semoga kita mendapat berbagai informasi yang dibutuhkan,” harapnya.
“Penting juga membentuk pola hidup sehat ke anak-anak kita sehingga berpengaruh sampai dewasa. Hadist Nabi riwayat Tirmidzi, Rasulullah pernah berujar yang maknanya barang siapa yang bangun dalam keadaan sehat, maka dia telah memiliki kenikmatan paling baik di dunia,” pungkasnya (Humas/Khusnul-Fitri)