Salatiga — Idha Anifah, Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) Kecamatan Sidomukti keluar sebagai juara ke-1 Lomba Pemilihan Penyuluh Teladan Tingkat Kota Salatiga tahun 2021. Penyerahan hadiah oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Salatiga, Taufiqur Rahman, berlangsung di aula kantor Kemenag Salatiga, Senin (07/06). Ibu tiga anak ini mengusung makalah dengan judul “Inovasi Bimbingan Penyuluhan Pemberdayaan Ekonomi di Majelis Taklim As Sakinah Kecamatan Sidomukti Di Masa Pandemi Covid-19”.
Dalam paparannya aktivis Fatayat NU Salatiga ini menyampaikan perlunya para penyuluh agama melakukan inovasi dalam melaksanakan tugas kepenyuluhan di masa pandemi ini. “Kita tahu pandemi telah berlangsung lebih dari satu tahun. Sebelum pandemi, seluruh kegiatan kepenyuluhan dapat dilaksanakan secara tatap muka. Saat ini hal itu tidak dapat dilakukan lagi. Menyiasati keadaan tersebut, penyuluh agama sebagai pelayan masyarakat harus mampu melakukan inovasi kepenyuluhannya. Berkaitan dengan hal tersebut, saya mengubah gaya kepenyuluhan saya menjadi pendampingan pemberdayaan ekonomi melalui WA. Pertemuan rutin tatap muka yang berlangsung setiap Minggu Pahing membahas berbagai hal berkaitan dengan usaha yang berlangsung kami alihkan menjadi rembugan melalui WA. Alhamdulillah dengan cara begitu saya tetap dapat mendampingi para mustahik penerima bantuan modal BAZNAS Jateng dengan baik,” jelas Idha Anifah lebih lanjut.
Tahun 2020 sebanyak 5 orang anggota Majelis Taklim As Sakinah Sidomukti binaan Idha Anifah menerima bantuan modal dari BAZNAS Jateng @Rp 2.000.000. Kelima penerima bantuan modal tersebut adalah penjual sambel tumpang, usaha londri, penjual kerudung, penjahit, dan penjual pulsa. Setahun kemudian dari hasil usaha kelima mustahik ini berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 1.000.000 untuk membantu permodalan mustahik baru. Dengan demikian penerima bantuan BAZNAS Jateng ini telah berhasil menggulirkan bantuan modal yang mereka terima. (Mudjibah/Idha)