Salatiga — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meresmikan secara langsung Mal Pelayanan Publik (MPP) SMART Kota Salatiga bersama Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan dan didampingi oleh Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, Jumat (19/03).
Berlangsung di halaman depan MPP yang terintegrasi dengan gedung Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) , Jl. Pemuda No.02 Salatiga, acara peresmian dihadiri oleh Deputi Pelayanan Publik Kemenpan RB, Diah Natalisa, staff khusus Kemenpan RB, instansi vertikal/daerah/swasta, BUMN, BUMD pemberi layanan MPP, dan Forkopimda beserta jajarannya.
Sebanyak 21 instansi ikut andil dalam memberikan pelayanan dan tercatat ada 195 jenis layanan tersedia di MPP SMART Kota Salatiga. Pelayanan yang ramah, cepat, transparan, mandiri, efektif, dan efisien dipersembahkan kepada masyarakat Salatiga yang ingin mendapatkan layanan perizinan dan non perizinan. Adapun intansi yang tergabung dalam MPP antara lain Kementerian Agama, Kejaksaan, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPJS, Kantor Pos, Kantor Samsat, KPP Pratama, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kantor Imigrasi, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Polres, dan Bank Jateng.
Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Salatiga merupakan salah satu intansi vertikal yang terlibat dalam MPP. Dengan ditandatanganinya Nota Kesepakatan tentang MPP SMART Kota Salatiga dengan Wali Kota Salatiga di Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (10/03), menandakan bahwa Kemenag Salatiga terikat secara hukum admininstrasi negara. Hal tersebut menjadikan Kemenag mempunyai komitmen untuk bersungguh-sungguh memberikan layanan terbaik kepada masyarakat sesuai dengan regulasi yang berlaku. Kepala Kantor Kemenag Kota Salatiga, H, Taufiqurrahman beserta jajarannya, juga telah mempersiapkan layanan di MPP ini dengan mengadakan inovasi-inovasi seperti Bintek Petugas MPP, pengadaan seragam MPP, penyediaan media publikasi seperti brosur/leaflet, dan lain-lain.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam sambutannya mengatakan bahwa ini kali ketujuh beliau meresmikan MPP bersama Menpan RB setelah sebelumnya Kabupaten Banyumas, Kabupaten Batang, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Jepara, Kabupaten Pati dan Kota Surakarta. Kota Salatiga adalah kota ke 7 yang menyelenggarakan MPP. “Saya berharap Kota Salatiga dapat memberikan inspirasi kepada kabupaten kota lain dalam pelayanan publik. Kehadiran MPP di Kota Salatiga ini menunjukkan adanya kesadaran ASN untuk terus semangat melayani masyarakat. Tentunya dibutuhkan partisipasi segala pihak untuk mewujudkan ini. Apalagi pada momentum pandemi ini, mari kita tingkatkan kualitas pelayanan publik dan lebih proaktif mendorong UMKM supaya roda perekonomian tetap berjalan.” Jelas Ganjar.
Pada kesempatan yg sama, Menpan RB, Tjahjo Kumolo dalam sambutannya menyampaikan ada empat cara atau upaya meningkatkan pelayanan publik. Pertama, inovasi pelayanan publik. Kedua, percerpatan perizinan dan pelayanan. Ketiga, vaksinasi covid-19, dan yang keempat keterlibatan aktif masyarakat. Dalam konferensi pers dengan media, beliau menyampaikan bahwa ASN harus tetap produktif dalam melayani masyarakat di tengah pandemi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Tjahjo Kumolo juga mengapresiasi Kota Salatiga yang membuat Mall Pelayanan Publik itu. Menurutnya, kunci sukses menggerakkan roda pemerintahan dan mewujudkan pemerintahan yang baik adalah meningkatkan pelayanan publik.
Sementara itu Wali Kota Salatiga, Yuliyanto menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. “Saya mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja keras untuk mewujudkan penyelenggaraan MPP ini. Perwujudan komitmen ini adalah bagian dari misi Pemerintah Kota Salatiga ke 9 yaitu meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan tatakelola pemerintahan yang baik (good governance). Semoga bermanfaat dan diterima oleh seluruh masyarakat Kota Salatiga.” Ungkap Yuliyanto. (Humas/Fitri-Khusnul)