Salatiga – PGRI Cabang Khusus (Cabsus) Kemenag Salatiga menggelar kegiatan Webinar “Kebijakan dan Strategi Kementerian Agama dalam Mewujudkan Pendidikan yang Unggul dan Berkualitas” melalui Zoom Meeting, Selasa (16/02). Kegiatan yang berpusat di Kantor PGRI Salatiga ini diikuti oleh 250 peserta dari unsur RA-MI se kota Salatiga, Guru PAI di SD, SMP, SMA, MTS, MA Salatiga dan sekitarnya.
Pandemi yang tak kunjung usai tidak menyurutkan PGRI Cabsus Kemenag untuk tetap produktif dan melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat, Webinar ini salah satunya. Menghadirkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman sebagai narasumber, PGRI Cabsus Kemenag Salatiga ingin menjalin kerja sama dan bersinergi dengan Kakankemenag yang baru untuk ikut mendukung kiprah PGRI cabsus Kemenag di Salatiga.
Ketua PGRI Cabsus Kemenag sekaligus Ketua Webinar, Ruchani dalam sambutanya menyampaikan terima kasih kepada Kakankemenag yang bersedia menjadi narasumber dan kepada para peserta yang antusias mengikuti kegiatan webinar. “Semoga kegiatan seperti ini akan berkelanjutan dengan menghadirkan berbagai narasumber dan materi yang menarik.”harapnya.
Lebih lanjut Ruchani menyampaikan setelah mengikuti webinar ini, peserta diharapkan dapat memahami kebijakan Kementerian Agama tentang pendidikan, mengetahui strategi Kementerian Agama untuk mewujudkan pendidikan unggul dan berkualitas, dan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam dunia pendidikan khususnya di madrasah.
Dalam paparannya, Kakankemenag menyampaikan kepada madrasah untuk terus melakukan inovasi dan program perubahan. “Buatlah program perubahan, minimal satu saja yang mudah. Misal membiasakan pembudayaan bahasa atau meningkatkan publikasi kegiatan di madrasah. Hal tersebut akan membawa ke madrasah ke arah yang lebih baik dan tidak jalan di depan.” Jelasnya.
Kemudian, terkait dengan materi, Taufiqur Rahman memaparkan tentang Visi Misi Kemenag, kebijakan dan strategi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran, unsur penentu madrasah unggul dll. Beliau juga mengingatkan tentang semangat Kemenag baru yang dapat diterjemahkan dengan tiga hal kunci yaitu, manajemen pelayanan tata birokrasi yang semakin baik, penguatan moderasi beragama, dan peningkatkan persaudaraan. Tak lupa pula beliau menghimbau semua ASN Kementerian Agama untuk tetap mematuhi dan mensosialisasikan gerakan sosial penerapan protokol kesehatan 5M pada masyarakat terutama di lingkungan satkernya. (Humas/Fitri-Khusnul)