SALATIGA- Dalam setiap pelaksanaan program kegiatan haruslah didukung dengan kerjasama dan dukungan yang baik antar semua lini. Begitu pula pelaksanaan program di seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kankemenag Kota Salatiga harus lah didukung oleh kerjasama dan koordinasi yang baik dengan semua pihak yang terkait. Hal itu agar terjadi sinkronisasi pelaksanaan tugas, langkah dan capaian kinerja yang diharapkan agar lebih efisien dan efektif dalam pencapaian tujuan yang diharapkan. Sinkronisasi ini bukan saja meyentuh permasalah pembelajaran tetapi juga mencakup sisi non akademik, seperti even-even berkaitan dengan kegiatan lomba atau pengiriman kontingen.
Demikian pesan Wuryadi, Kepala Kankemenag Kota Salatiga dalam sambutan pembukaan acara Rapat Koordinasi Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kantor Kementerian Agama kota Salatiga yang berlangsung di RM. Elang Sari Salatiga ( 24/02/2016). Wuryadi juga memberikan arahan agar dalam hal pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar (USB) PAI dapat diadakan kegiatan monitoring dan evaluasi dalam pelaksanaannya. Tujuannya adalah agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah umum. Untuk pelaksanaan monev ini perlu kerja sama yang baik antara Disdikpora, satuan pendidikan / sekolah dan kantor Kementerian Agama.
Dalam kesempatan yang sama, Nurcholis, kasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam kankemenag kota Salatiga menyampaikan kronologis pelaksanaan USB PAI. Dalam regulasi yang mengatur tentang sistem pendidikan nasional di katakan bahwa pengelolaan Pembinaan Pendidikan Agama ada di wilayah otoritas dan tanggungjawab Kementerian Agama. Untuk meningkatkan mutu dan kualitas Pelaksanaan Pendidikan Agama (Islam) kementerian agama menyelenggarakan ujian berstandar bagi Pendidikan Agama Islam. Tujuannya adalah agar tingkat capaian tujuan pelaksanaan PAI ( tingkat pemahaman dan pengamalan agama Islam oleh anak didik) dapat terstandart dan terukur. Oleh karena itu, bidang PAIS kanwil kemenag Provinsi Jawa Tengah memberikan fasilitas dengan menyediakan dan merumuskan kebijakan yang berkaitan kegiatan evaluasi pembelajaran ini dengan menyelenggarakan kegiatan perumusan soal ujian PAI dan kisi-kisi soal untuk semua tingkatan pendidikan ( SD, SMP, dan SMA/ SMK).
Dalam kesempatan ini pula Nurcholis memberikan penjelasan bahwa untuk tahun ini ada beberapa kegiatan yang melibatkan peranan siswa-siswi TK -PAUD dan pengiriman kontingen kemah rokhis tingkat SMA/SMK baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional. Oleh karena itu agar para GPAI tingkatan yang dimaksud dapat segera mempersiapkan diri dan anak didiknya dengan baik.
Beberapa peserta juga menyampaikan pertanyaan, usulan dan juga masukan tentang kebijakan layanan kantor kementerian agama. Semua pertanyaan, masukan dan usulan dapat diakomodir dengan baik oleh pengelola rapat demi mengangkat kualitas peayanan kankemenag bagi masyarakat. Beberapa masukan itu antara lain : masalah kenaikan impasing, tunjangan provesi guru, kebijakan layanan data emis pais kaitannya penganggaran dan lainnya. Kesemua permasalahan itu telah diberikan jawaban dan solusi yang dapat memuaskan semua peserta.
Nurcholis-pakis